Minggu, 16 November 2014
Prinsip Kerja sebuah Sound System
Prinsip Kerja sebuah Sound System
Prinsip kerja dari sebuah sound system biasanya yang terjadi dari sumber suara, sumber suara ini bisa berbagai macam. Bisa dari suara kita, atau suara benda, atau suara gitar atau suara drum atau apa pun. Untuk memudahkannya kita ambil suara vokal saja ya.
Dari sumber suara yaitu suara kita sendiri, kemudian akan ditangkap oleh yang namanya tranducer. Transducer ini adalah sebuah alat yang fungsinya adalah merubah dari satu gelombang tertentu ke gelombang yang lainnya. Dalam hal ini dari gelombang akustik ke gelombang elektrik, karena dirubah ke energi listrik.
Sumber suara --> Microphone -->Preamp-->Poweramp-->Speaker
Nah yang sederhananya seperti itu, nanti kalau ada penggunaan signal processor seperti misalnya compressor, limiter atau EQ, dia akan berada antara preamp dengan power amp. Sementara kalau penggunaan crossover pasive katakanlah dia akan berada setelah power amp.
Jadinya saya tiap hari nenteng sound system
Hand phone sound sytem juga kaaan...?
sumber :http://tutorialaudio.blogspot.com/2013/04/mengenal-prinsip-kerja-sound-system.html
I. Sumber Suara
Sumber bunyi semisal : alat musik (keyboard, guitar, drum). suara vocal manusia. dll yang bisa menghasilkan getaran suara yang bisa di dengar manusia saja. ribet kalau suaranya gak bisa didengar nanti. naah untuk selanjutnya biar ahlinya saja yang berkomentar
II. Microphone
Mikrofon (bahasa Inggris: microphone) adalah suatu jenis transduser yang mengubah energi-energi akustik (gelombang suara) menjadi sinyal listrik. Mikrofon merupakan salah satu alat untuk membantu komunikasi manusia. Mikrofon dipakai pada banyak alat seperti telepon, alat perekam, alat bantu dengar, dan pengudaraan radio serta televisi.
III. Pre Amp
Pre Amp merupakan sebuah penguat sinyal in put. Penguatan pre amp biasanya lebih kecil dari amplifier. di lain itu pre amp merupakan pengolah signal suara. Pengolaan signal suara pre amp meliputi middle, bass, dan lainnya.
IV. Power Amplifier
Power Amplifier adalah rangkaian komponen elektronika yang dipakai untuk menguatkan daya. Dalam bidang audio, amplifier akan menguatkan signal suara yaitu memperkuat signal arus (I) dan tegangan (V) listrik dari inputnya menjadi arus listrik dan tegangan yang lebih besar (daya lebih besar) di bagian outputnya. Besarnya penguatan ini sering dikenal dengan istilah gain. Nilai dari gain yang dinyatakan sebagai fungsi penguat frekuensi audio, gain power amplifier antara 20 kali sampai 100 kali dari signal input.
Sebuah penguat suara elektronik
Jadi gain merupakan hasil bagi dari daya di bagian output (Pout) dengan daya di bagian inputnya (Pin) dalam bentuk fungsi frekuensi. Ukuran dari gain, (G) ini biasanya memakai decibel (dB). Dalam bentuk rumus hal ini dinyatakan sebagai berikut:
G(dB)=10log(Pout/Pin)).
Pout adalah Power atau daya pada bagian output, dan Pin adalah daya pada bagian inputnya.
Dalam bagian rangkaian amplifier pada proses penguatan audio ini terbagi menjadi dua kelompok bagian penting yaitu bagian penguat signal tegangan (V) kebanyakan menggunakan susunan transistor darlington, dan bagian penguat arus susunannya transistor paralel dan masing-masing transisistor berdaya besar dan menggunakan sirip pendingin untuk membuang panas ke udara, sekarang ini banyak yang menggunakan transistor simetris komplementer.
V. Speaker
Pengeras suara (bahasa Inggris: loud speaker atau speaker) adalah transduser yang mengubah sinyal elektrik ke frekuensi audio (suara) dengan cara menggetarkan komponennya yang berbentuk membran untuk menggetarkan udara sehingga terjadilah gelombang suara sampai di kendang telinga kita dan dapat kita dengar sebagai suara.
Dalam setiap sistem penghasil suara (loud speaker), pengeras suara merupakan juga menentukan kualitas suara disamping juga peralatan pengolah suara sebelumnya yang masih berbentuk listrik dalam rangkaian penguat amplifier.
Sistem pada pengeras suara adalah suatu komponen yang meggubah kode sinyal elektronik terakhir menjadi gerakan mekanik. Dalam penyimpan suara pada kepingan CD, pita magnetik tape, dan kepingan DVD, dapat di reproduksi oleh pengeras suara loud speaker yang dapat kita dengar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar